Game online, kini, telah dikenal masyarakat luas sebagai alternatif baru dalam bermain game. Muda sampai dewasa pun ikut merasakan asiknya bermain game jenis ini. Tak terkecuali mahasiswa FISIP jurusan Ilmu Komunikasi yang sering nongkrong di KBU untuk bermain game online.
UNAIR-Suara riuh terdengar jelas di antara jejeran bangku-bangku semen di sisi luar gedung FISIP A. Sekelompok mahasiswa sedang asik berdiskusi dan lainnya sibuk dengan laptop masing-masing. Ya, KBU (kepanjangan dari Kamar Belajar Umum) merupakan tepat berkumpulnya mahasiswa-mahasiswa seusai kuliah berlangsung. Bukan hanya membicarakan materi perkuliahan, area KBU yang tersambung dengan Wi-Fi tersebut juga digunakan untuk bermain game online oleh para mahasiswa, terutama laki-laki. Fakhrizal salah satunya, menurut dia, bermain game online disela waktu kuliah membuat pikiran menjadi fresh kembali. “Game ini merupakan hiburan gratis bagi mahasiswa,bermodalkan laptop saja, apalagi ada koneksi wi-fi,lumayan”, tuturnya. Memang, salah satu sarana pendukung mengapa banyak sekali mahasiswa yang bermain game online adalah karena wi-fi yang terus menyala selama 24 jam penuh. Tidak heran jika para mahasiswa tersebut terkadang tinggal hingga larut malam hanya untuk bermain game ataupun berselancar di dunia maya. “Kita paling malam disini (KBU),hingga jam 9 malam, itupun jika besok sedang tidak ada kuliah,jika ada kuliah, saya biasanya selesai jam 7 atau 8 malam”,tambahnya lagi.
Dengan menggunakan akses Wi-Fi yang pas-pasan, mereka seringkali mengalami kendala karena sambungan Wi-Fi yang tidak lancar dan sering terputus. Hal itu tentu saja membuat jengkel para mahasiswa yang sering memanfaatkan layanan gratis tersebut, terutama para gamers yang hampir setengah hari berada di KBU. Jangankan untuk bermain game,kata mereka, untuk membuka email saja susahnya minta ampun. Apalagi kalau gamenya menggunakan cheat, yang seharusnya memang membutuhkan koneksi yang kuat.
Mengenai game apa yang sering dimainkan oleh teman-temannya, Fakhrizal menyebut game online Counter Strike (CS) dan Dota. Game tersebut banyak diminati karena tidak hanya mengandalkan kelihaian dalam bermain, melainkan harus pintar menyusun strategi, juga bisa dimainkan bersamaan dengan beberapa orang dengan sambungan LAN (Local Area Network). Selain sebagai ajang hiburan, ternyata game ini juga bisa menambah wawasan gamers (sebutan untuk para pemain game). “Bisa menambah kosakata bahasa inggris karena semua perintahnya menggunakan bahasa inggris”, tutur Dheo, Mahasiswa Ilmu Komunikasi. Hal serupa juga dibenarkan oleh Fakhrizal yang sudah mengenal game online sejak SMP.
No comments:
Post a Comment